MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH ASH-SHALEH SAMAN

MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH ASH-SHALEH SAMAN

Ahlan wa Sahlan.!!

Rabu, 15 Oktober 2014

SOAL CCA


1. Hari apa ? tanggal berapa ? bulan apa ? dan tahun berapa Nabi Muhammad saw. dilahirkan? ( 12 Rabiul awwal/Senin, 20 April 571 M.)
2. Dimanakah letak ibu kota dinasti Bani Umayyah ? ( Damaskus)
3. Disebut perang apakah, peperangan yang terjadi antara Ali bin abi Thalib dan Siti ‘Aisyah binti Abu Bakar RA. ? ( Perang Jamal)
4. Siapakah pendiri Masjid Al Aqsha ? ( Nabi Ya’kub AS.)
5. Sebutkan Nabi-nabi yang termasuk dalam Golongan Ulul Azmi ! ( Nuh, Musa, Ibrahim, Isa, Muhammad as).
6. Apakah nama anjing yang setia mengikuti pemuda-pemuda Ashabul Kahfi ? ( Kitmir)
7. Siapakah sahabat nabi yang mendapat gelar “Pedang Allah yang Terhunus” ? ( Khalid bin Walid)
8. Siapakah sahabat nabi yang buta yang menyebabkan turunnya surat “Abasa” ? (Abdullah bin Umi Maktum)
9. Siapakah wanita muslimah yang pertama kali mati syahid ? (Sumayyah binti Khayyat/Ummu Yasir)
10. Apakah penyebab terjadinya perang uhud ? ( Pembalasan dendam kaum kafir Quraisy terhadap umat islam atas kekalahan mereka pada perang Badar).
11. Apa yang segera dilakukan Rasul setibanya di Madinah saat Hijrah ? (1.Mengumpulkan kaum Anshar dan Muahjirin dan mempersaudarakan mereka, 2. Membangun Masjid, 3. Membuat perjanjian dengan kaum Yahudi)
12. Masjid apakah yang pertama kali dibangun oleh Nabi saw. ? (Masjid Kuba)
13. Siapakah budak habsyi yang berhasil membunuh Hamzah paman Nabi saw. ? ( Wahsyi)
14. Siapakah pembunuh Umar bin Khattab ? (Abu Lu’luah al Majusi)
15. Nabi apakah yang diutus kepada kaum Tsamud ? ( Nabi Shalih )
16. Dimanakah Nabi bersembunyi ketika dikejar oleh kafir Quraisy ? (Goa Tsur)
17. Siapakah pendiri Organisasi Nahdhatul Ulama ? ( KH. Hasyim ‘Asy’ari)
18. Siapakah pendiri Organisasi Muhammadiyah ? ( KH. Ahmad Dahlan)
19. Siapakah pendiri Tahrikat Tijaniyah ? (Ahmad bin Muhammad bin Mukhtar At Tijani)
20. Sebutkan 3 saja binatang yang dijamin masuk syurga ! (Anjing ashabul kahfi, unta nabi Shalih, hud-hud nabi Sulaiman)
21. Siapakah murid nabi Isa as. Yang berkhianat yang di serupakan oleh Allah kepadanya dan kemudian disalib oleh imperium Romawi ? (Yudas Iskariot)
22. Apakah julukan bagi para sahabat Nabi Isa yang setia membela dan menemaninya berdakwah ? (Kaum Hawariyyiin).
23. Siapakah wanita biadab yang mencungkil mata Hamzah, mengiris telinganya untuk dibuat kalung, dan mengeluarkan hatinya kemudian dikunyah ? (Hindun bin Utbah).
24. Perjanjian damai antara kaum Muslimin dengan Yahudi Madinah disebut ?(Deklarasi Madinah)
25. Siapakah yang menjadi Inspirator pembuatan parit dalam perang Khandak ? (Salman Al Farisi)
26. Peperangan yang diikuti oleh Nabi disebut ? (Ghozwah)
27. Peperangan yang tidak di ikuti oleh Nabi disebut ? (Sariyah)
28. Berapa Jumlah Peperangan Sariyah ? (27 )
29. Berapa Jumlah Peperangan Ghozwah ? (47 )
30. Pada tahun kedua Hijriyah, kiblat berpindah dari Baitul Muqaddas di Palestina ke Ka’bah di Makkah.
31. Berapa lama kaum muslimin berkiblat ke Baitul Muqaddas ? (16 bulan/1 tahun 4 bln)
32. Perang antara kaum muslimin dengan kaum kafir dihentikan selama 10 tahun, umat Islam tidak boleh masuk ke kota Makkah pada tahun itu, dan jika ada orang Quraisy ke Madinah untuk masuk Islam harus dikembalikan ke Makkah dan jika ada umat islam yang ke Makkah tidak dikembalikan ke Madinah . Ini adalah isi dari perjanjian……….? (Sulhul Hudaibiyah).
33. Siapakah panglima Quraisy yang berhasil memukul mundur pasukan pemanah kaum muslimin dalam perang Uhud ? (Khalid bin Walid).
34. Siapakah gembong munafiq yang berhasil menghasut 300 orang untuk tidak ikut pada perang Uhud ? (Abdullah bin Ubay bin Salul)
35. Siapakah sahabat Nabi yang menjadi anak angkatnya dan namanya tertulis dalam Al Qur’an ? (Zaid bin Haritsah).
36. Sumpah setia kaum Muslimin yang dilakukan dibawah pohon saat perang Hudaibiyah disebut ? (Baitur Ridwan)
37. Siapakah nama asli Abu Bakar As Shiddiq ? (Abdullah bin Abi Quhafah)
38. Berapa lama Abu Bakar menjabat sebagai Khalifah ? (2 tahun 10 hari)
39. Siapakah yang pertama kali mendapat gelar Amiirul Mukminiin ?(Umar bin Khattab)
40. Pedang sayyidina Umar bernama ? (Dzul Wahsyah)
41. Orang yang pertama kali membuat kalender/penanggalan Islam adalah…….? (Umar bin Khattab)
42. Siapakah yang menjadi dalang pembunuhan atas Utsman bin Affan ? (Seorang Yahudi bernama Abdullah bin Saba).
43. Siapakah yang membunuh Khalifah Utsman bin Affan ? (Hamran bin Sudan As Syakiy).
44. Berapa lama Umar bin Khattab menjabat sebagi khalifah ? (10 tahun, 6 bulan, 4 hari)
45. Berapa lama masa kekhalifahan Utsman bin Affan ? (12 tahun)
46. Tahun berapakah Khalifah Utsman wafat ? (tahun 35 H.)
47. Mengapa perang antara Ali dan Siti Aisyah dinamakan perang Jamal ? (Karena dalam perang itu Siti Aisyah mengendarai Unta).
48. Dimana dan tahun berapa tahkim antara Ali dan Muawiyah dilaksanakan ? (Di Daumatul Jandal tahun 37 H.)
49. Tahun berapakah Khalifah Ali wafat ? (tahun 40 H.)
50. Siapakah yang membunuh Ali ra. ? (Abdur Rahman bin Muljam)
51. Apa nama perjanjian damai antara kaum muslimin dengan musyrikin Quraisy tahun ke 6 H. ? (Sulhul Hudaibiyah)
52. Apa nama Madinah sebelum Nabi Hijrah ? (Yatsrib)
53. Tahun dimana Siti Khadijah isteri tercinta Rasul dan kakeknya Abdul Muthallib wafat disebut ? (‘Aamul Huzni).
54. Siapakah yang menambahkan adzan Jum’at ? (Utsman bin Affan)
55. Siapakah isteri Nabi Sulaiman ? (Ratu Bulqis)
56. Orang yang pertama kali membuat baju perang adalah……..? (Nabi Daud as)
57. Siapakah raja yang dibunuh Daud dengan katapelnya ? (Raja Jalut)
58. Dizaman Nabi Sulaiman ada sebuah kerajaan besar di Negeri Saba yaitu kerajaan Sabaiyah, kerajaan ini sangatlah makmur karena mampu membuat bendungan raksasa untuk pengairan lahan pertaniannya.
59. Siapakah Nabi yang diutus Allah kepada kaum Tsamud ? (Nabi Shalih as.)
60. Siapakah saudara kandung Nabi Yusuf as. (Bunyamin)
61. Siapakah sahabat yang menyebarkan islam di mesir ?(Amr bin Ash)
62. Siapakah yang membantu Zaid bin Tsabit dalam tugasnya membukukan al-Qur’an ?(salim maula abi huzaifah)
63. Siapakah ketiga orang yang mengaku sebagai nabi setelah rasul wafat ? (Musailamah Al-Kadzaab Al-Aswad al-Kansy dan Thulaihah bin Khuwailid )
64. Sebutkan macam-macam hadats dan contohnya !(Hadats besar =Jima’ hadats kecil Buang air)
65. Di sebut apakah air yang panas karena sinar Matahari ? (Musyammas)
66. Sebutkan dua hal saja sebab di bolehkan bertayamum ? (Tidak ada air dan sakit)
67. Terbagi berapakah najis ? Sebutkan ! (Terbagi 3 (. Mughalazhah 2. Mutawasithah 3. Mukhaffafah)
68. Sebutkan rukun-rukun wudhlu ! (Niat, Membasuh muka, Membasuh kedua tangan hingga siku, mengusap sebagian kulit kepala, membasuh kaki hingga mata kaki, tertib )
69. Apakah arti Shalat menurut bahasa ? (DO’A)
70. Apakah arti Shalat menurut Istilah ? (Perkataan dan perbuatan yang diawali dengan Takbir dan di Akhiri dengan salam )
71. Sebutkan 3 hal saja yang dapat membatalkan shalat ? (Makan dan minum yang disengaja, berbicara, berhadats)
72. Apakah nama shalat ketika terjadi gerhana matahari ? (Kusuf)
73. Apakah nama shalat ketika terjadi gerhana bulan ? (Khusuf)
74. Disebut apakah shalat yang mengiringi shalat fardhu ? (Shalat Rawatib)
75. Terbagi berapakah shalat rawatib ? sebutkan (terbagi 2, Muakkad dan Ghoir muakkad)
76. Sebutkan 3 larangan bagi wanita haidh ? (Shalat, Puasa, dan Thawaf)
77. Shalat untuk meminta hujan disebut ? (Shalat Istisqa)
78. Shalat sunnah terbagi dua, sebutkan ! (Shalat rawatib dan Ghoir Rawatib)
79. Sebutkan 3 saja harta yang wajib dizakati !(Emas perak,pertanian, peternakan, perniagaan, )
80. Sebutkan golongan yang berhak menerima zakat ! (Fakir, Miskin, Amil, Muallaf, Gharim, budak, ibnu sabil dan Fisabilillah)
81. Sujud yang dilakukan ketika membaca Al Qur’an disebut ? (Sujud Tilawah)
82. Sebutkan 3 macam cara melakukan ibadah Haji ! (Haji Ifrad, Haji Tamatu’ dan Haji Qiron)
83. Apa yang dimaksud dengan Haji Qiron ? (Mengerjakan haji dan Umrah bersama-sama)
84. Apa yang dimaksud dengan Haji Tamattu’ ? (Mengerjakan Umrah terlebih dahulu baru Haji)
85. Bulan apa sajakah yang dibolehkan melakukan ibadah haji ?(Syawal, Dzulqo’dah dan Dzulhijjah)
86. Menyembelih hewan pada hari ketujuh setelah kelahiran anak disebut ? (Aqiqah)
87. Orang kaya berhak menerima zakat apabila ? (Menjadi amil zakat)
88. Bagaimana cara untuk menentukan awal puasa dan awal syawal ? (Dengan Ru’yah dan Hisab)
89. Sebutkan dua jenis puasa wajib ! (Ramadhan dan Nadzar )
90. Sebutkan hari-hari terlarang puasa ! (‘Idu fitri, ‘Idul adha, dan hari-hari tasyriq)
91. Di manakah tempat melakukan sa’I dalam ibadah haji ? (Bukit shafa dan marwah)
92. Mencukur rambut tanda berakhirnya proses ibadah haji disebut ? (Tahallul)
93. Dimanakah para Hujjaj melempar jumrah yang tiga ? (Di Mina)
94. Disebut hari apakah tanggal 8 bulan dzul hijjah ? (Hari Tarwiyah)
95. Dalam system jual beli ada bentuk Ijaroh, apa maksud dari ijaroh ? (Sewa menyewa)
96. Apa yang dimaksud dengan Mustahiq Zakat ? (Orang yang berhak menerima Zakat)
97. Sebutkan 4 Madzhab fiqih terbesar (Maliki, Hanafiy, Syafi’ie, dan Hambali)
98. Siapakah yang menjadi ketua panitia pembukuan Al Qur’an ? (Zaid bin Tsabit)
99. Siapakah yang pertama kali memulai surat dengan Bismillah ? (Nabi Sulaiman)
100. Ada berapakah hukum nun mati atau tanwin ketika berhadapan dengan huruf Hijaiyah ? (Ada 4. Izhar, Idgham, Ihkfa dan Iklab)
101. Huruf-huruf idgham yang 5 terkumpul dalam kalimat يرملون , terbagi kepada dua macam. Apakah 2 macam idgham tersebut ? (Bigunnah dan Bilagunnah)
102. Sesuai dengan yang disepakati para Ulama Tajwid, bahwa tingkatan mad terbagi kepada 5 tingkat sebutkan ke 5 tingkatan itu secara berurutan ! (Mad Lazim,M. Aridh,M. Wajib,M.Jaiz, M. Badal)
103. Ada berapakah tingkatan-tingkatan gunnah dilihat dari kesmpurnaan gunnahnya ? (ada 3. 1. Gunnah Musyaddadah 2. Ikhfa 3. Idgham)
104. Ikhfa Haqiqi terbagi kepada 3 tingkatan, Aqrob, Ausath dan Ab’ad. Huruf apa sajakah yang termasuk dalam Ikhfa Ausath ? (ث,ج,ذ,ز,س,ش,ص,ض,ظ,ف)
105. Kalimat apakah yang mengandung semua huruf Isti’la ? (خص ضغط قظ )
106. Terkumpul dalam kalimat apakah huruf-huruf ikhfa ? (صف ذا ثنا كم جاد شخص قد سما دم طيبا زد فى تقى ضع ظالما)
107. Menurut imam Jazari waqof Iktiariy terbagi kepada 3 bagain. Sebutkan 3 bagian wakaf tersebut ! (Wakaf Tam, Wakaf Kafi dan Wakaf Hasan)
108. Pada masa pemerintahan Khalifah Utsman bin Affan, 4 mushaf Al Qur’an dicetak untuk disebarkan ke kota-kota penting. Utsman sendiri memegang satu mushaf Al Qur’an yang menjadi pedoman bacaan bagi mushaf-mushaf yang lain. Apa nama mushaf yang dipegang oleh Utsman ? (Mushaf Imam)
109. Berapakah jumlah ayat Al Qur’an menurut pendapat yang paling Shahih ? (6236 ayat)
110. Wahyu yang turun di Madinah disebut Ayat-ayat Madaniyah, Berapa jumlah surat Madaniyah? (28 surat)
111. Wahyu yang turun di Makkah disebut Ayat-ayat Makkiyah, Berapa jumlah surat Makkiyah? (86 surat)
112. Sebutkan 5 nama lain dari Al Qur’an ! (1. Ad Dzikro (peringatan) 2. Al Bayan (penjelasan) 3. Al Huda (petunjuk) 4. An Nur (cahaya) 5. Al Furqon (pembeda) )
113. Nama lain dari surat al Fatihah adalah As Sab’ul Matsani, apa yang dimaksud dengan As Sab’ul Matsani ? (7 Ayat yang diulang-ulang)
114. Sebab-sebab turunnya Al Qur’an disebut ? (Asbabun Nuzul)
115. Sebutkan 4 bulan hurum (dihormati) dalam Al Qur’an ! (Muharram, Rajab, Dzulqo’dah, dzulhijjah)
116. Dalam Al Qur’an ada 4 surat yang artinya Hari Kiamat, sebutkan 3 di antaranya ! (1. Al Waaqi’ah 2. Al Haaqqah 3. Al Qori’ah 4. Al Qiyamah)
117. Pada masa khalifah siapakah hadits mulai dibukukan ? (Umar bin Abdil Aziz)
118. Sebab-sebab turunnya hadits disebut ? (Asbabul Wurud)
119. Dimanakah Siti Aminah Ibunda Nabi Muhammad saw. makamkan ? (Abwa)
120. Dimana Nabi Musa Menerima wahyu pertama untuk mendakwahkan agama Allah ? (Dibukit Thursina)

Minggu, 03 Maret 2013

KURIKULUM MDT ASH-SHALEH SAMAN



KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
DINIYAH TAKMILIYAH ASH-SHALEH SAMAN
TINGKAT AWWALIYAH
Alamat                : RT 08 Saman Bangunharjo Sewon
Kabupaten          : Bantul
Propinsi              : D.I. Yogyakarta

BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
Kurikulum Madrasah Diniyah telah mengalami beberapa kali perubahan, hal ini bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat dan tuntutan pembangunan nasional. Pada tahun 1983 Madrasah Diniyah menjadi 3 tingkatan, yaitu: Diniyah Awaliyah, Diniyah Wustha, dan Diniyah ‘Ulya. Pada tahun 1991 kurikulum Madrasah Dininyah dikembangkan menjadi 3 tipe, yaitu :
a)      Tipe A berfungsi membantu dan menyempurnakan pencapaian tema sentral pendidikan agama pada sekolah umum terutama dalam hal praktek dan latihan ibadah serta membaca Al-Qur'an.
b)      Tipe B berfungsi meningkatkan pengetahuan agama sistem sehingga setara dengan Madrasah. Madrasah ini lebih berorien­tasi pada, kurikulum Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.
c)      Tipe C berfungsi untuk pendalaman agama dengan sister Pondok Pesantren. Pada tahun 1994 kurikulum Madrasah Diniyah disesuaikan dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989. Kurikulum 1994 tersebut bukunya baru diterbitkan mulai tahun 1996, hanya memuat kurikulum Madrasah Diniyah dan Madrasah Diniyah Wustha, sebab kedua satuan pendidikan tersebut dipandang sebagai satu kesatuan. Oleh karena itu Madrasah Diniyah Wustha diharapkan dapat menjadi madrasah diniyah keagamaan tingkat dasar dan menjadi input untuk madrasah keagamaan.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 36 ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan aturan, dan peserta didik. Atas dasar pemikiran tersebut maka perlu dikembangkan Kurikulum Tingkat Satuan pendidikan.
Kurikulum Tingkat Satuan pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 bahwa Kurikulum Satuan Pendidikan pada jenjang pendidikan Dasar dan Menengah mengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Diniyah Takmiliyah Tingkat Awaliyah dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini disusun oleh unsur Diniyah dan dewan diniyah di bawah koordinasi dan supervise Kementerian Agama Kabupaten Bantul serta dengan bimbingan narasumber ahli pendidikan dan pembelajaran Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman Bangunharjo Sewon Bantul.
B.     Landasan
1.      Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2.      Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 1989 tentang Pendidikan Luar Sekolah
3.      Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1992 tentang Peran Serta Masyarakat dalam Pendidikan Nasional
4.      Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007, tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan.
5.      KMA Nomor 373 Tahun 2002 tentang Organisasi Tata Kerja Kanwil Kementerian Agama Propinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota.
C.     Visi, Misi dan Tujuan Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman
1.      Visi
Terwujudnya pendidikan agama islam berhaluan ahlus sunah wal jama’ah yang berkualitas dan pembentukan watak serta kepribadian yang beriman, bertaqwa, dan berakhlakul karimah.
2.      Misi
Membentuk insan yang berpengetahuan agama, bertaqwa, cerdas, terampil dan mandiri yang berguna bagi masyarakat dan bangsa.
3.      Tujuan Pendidikan Diniyah Takmiliyah
a.    Memberikan bekal pengetahuan untuk mengembangkan; sebagai muslim yang berguna bagi agama, bangsa dan negara.
b.    Pembentukan pribadi muslim yang beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah, sehat jasmani dan rohani.
c.    Mempersiapkan santri untuk dapat mengikuti jenjang pendidikan pada madrasah diniyah yang lebih tinggi.
D.     Pengertian
1.   Kurikulum adalah seperangkat rencana pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai pendidikan tertentu.
2.   Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan dan silabus.
3.   Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar/bahan alas belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar kedalam materi pokok/pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Contoh silabus terdapat pada lampiran.
4.   Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran,sumber belajar dan penilaian hasil belajar. Contoh rencana pelaksanaan pembelajaran Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman terdapat pada lampiran.
E.     Pengembangan Kurikulum
Pengembangan kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut:
1.   Keimanan dan akhlakul karimah
2.   Keseimbangan etika, logika, dan kinestetika.
3.   Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
4.   Relevan dengan kebutuhan kehidupan
5.   Menyeluruh dan berkesinambungan
6.   Belajar sepanjang hayat
7.   Seimbang antara kepentingan rasional dan kepentingan daerah.
Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan menjadi kenyataan apabila dilaksanakan di lapangan dalam proses pembelajaran yang baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas hendaknya berlangsung secara efektif yang mampu membangkitkan aktifitas dan kreatifitas anak. Dalam hal ini para pelaksana kurikulum (guru) yang akan membumikan kurikulum ini dalam proses pembelajaran. Para pendidik hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mengasyikkan bagi anak, sehingga anak betah di Diniyah. Atas dasar kenyataan tersebut, maka pembelajaran di Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman hendaknya bersifat mendidik, mencerdaskan, membangkitkan aktifitas dan kreatifitas anak, efektif, demokratis, menantang, menyenangkan, dan mengasyikkan. Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman.


BAB II
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Standar Kompetensi Lulusan Satuan pendidikan (SKL - SP) Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman adalah:
a.    Menjalankan ajaran Islam sesuai dengan tahap perkembangan anak.
b.    Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri.
c.    Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya.
d.    Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.
e.    Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis dan kreatif.
f.     Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis dan kreatif dengan bimbingan guru/pendidik.
g.    Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya.
h.    Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
i.      Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan sekitar.
j.      Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan.
k.    Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara dan tanah air Indonesia.
l.      Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya lokal.
m.   Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang.
n.    Berkomunikasi secara jelas dan santun.
o.    Bekerja sama dalam kelompok, tolong menolong dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya.
p.    Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis.



BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A.   Stuktur Kurikulum
Stuktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Dalam PP. No 25 tahun 2000 pasal 2 ayat 3 ditetapkan kewenangan pemerintah pusat dibidang pendidikan diantaranya penetapan materi pokok pelajaran. Dalam hal ini pokok pelajaran pada Diniyah Takmiliyah Ash-ShalehSaman  dikelompokkan menjadi 5 unsur pokok pendidikan keagamaan Diniyah Awaliyah yaitu : Al-Qu’ran, Hadist, Akidah Akhlak, Ibadah, SKI, dan Bahasa Arab. Serta ditambah muatan lokal yaitu seni hadrah, pengembangan diri qiro’ah dan hafalan surat-surat pendek.
Berdasarkam ketentuan tersebut maka Struktur Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman adalah sebagai berikut:
No
Komponen
Alokasi Waktu
Kelas
I
II
III
IV
Athfal
A.
Mata pelajaran






1. Al-Qur’an Hadis
4
4
4
4
2

2. Akidah Akhlak
3
3
3
3
2

3. Fiqih
2
2
2
2
1

4. Sejarah Kebudayaan Islam
2
2
2
2
-

5. Bahasa Arab
2
2
3
3
2

6. Praktek Ibadah
3
3
3
3
4
B.
Muatan Lokal






1. Hafalan Surat Pendek & Ayat Pilihan
1
1
1
1
2

2. Imla’/Tahsinul Khot
1
1
-
-
-

3.   BCM
-
-
-
-
2
C.
Pengembangan Diri






1. Khitobah


Ö
Ö


2. Kaligrafi

Ö
Ö
Ö

Keterangan :
1.    Untuk kelas Athfal dan I Awaliyah 1jam pelajaran alokasi waktu 30 menit.
2.    Kelas IIIV Awaliyah 1 jam pelajaran alokasi waktu 35 menit.
3.    Jamaah Sholat ‘Isya.
4.    Tadarus al-Qur’an Keliling setiap malam Sabtu minggu ke-2 dan ke-3
5.    Seni Kaligrafi: setiap Ahad pagi
6.    Khitobah: setiap malam Sabtu minggu ke-2 dan ke-4 di setiap acara tadarus keliling untuk mengisi pengajian singkat.
B.   Muatan Kurikulum
Muatan kurikulum meliputi 6 mata pelajaran 2 muatan lokal dan 1 pengembangan diri.
1.    Komponen Mata Pelajaran
a.    Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam yang dikembangkan di Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman meliputi sub mata pelajaran :
(1)  Al Qur'an-Hadist
Mata pelajaran ini bertujuan untuk memberikan kemampuan dasar kepada siswa dalam membaca, menulis, membiasakan dan menggemari Al-Qur’an Hadist serta menanamkan pengertian, pemahaman, penghayatan isi dan kandungan ayat-ayat Al-Qur'an Hadist untuk menclorong, membina dan membimbing akhlak dan perilaku siswa agar berpedoman kepada dan sesuai dengan isi kandungan ayat-ayat Al-Qur'an dan Hadist. Ruang lingkup mata pelajaran Al-Qur’an Hadist meliputi            :
a)    Pengetahuan dasar membaca dan menulis Al-Qur'an
b)    Hafalan surat-surat pendek
c)    Pemahaman kandungan surat-surat pendek
d)    Hadist-hadist tentang kebersihan, niat, menghormati orang tua, persaudaraan, silaturakhim, takwa, menyayangi anak yatim, sholat berjamaah, ciri-ciri orang munafik dan amal sholeh.
(2)  Akidah-Akhlak
Mata pelajaran ini bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan siswa yang diwujudkan dalam akhlaknya yang terpuji, melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan dan pengamatan siswa tentang akidah akhlak Islam.
Ruang lingkup mata pelajaran akidah akhlak meliputi
a)    Aspek keimanan
b)    Aspek akhlak
c)    Aspek kisah keteladanan
(3)  Fiqih
Mata pelajaran ini bertujuan untuk membekali siswa agar dapat mengetahui dan memahami pokok-pokok hokum Islam secara terperinci dan menyeluruh, baik berupa dalil naqli dan akli, serta melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum Islam yang benar.
Ruang lingkup mata pelajaran fikih meliputi : Keserasian, keselarasan dan keseimbangan antara :
-          Hubungan manusia dengan Allah SWT.
-          Hubungan manusia dengan manusia
-          Hubungan manusia dengan alam lingkungan
(4)  Sejarah Kebudayaan Islam (SKI)
Mata pelajaran ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan tentang sejarah dan kebudayaan Islam, mendorong siswa untuk mengambil ibrah/teladan, nilai dan makna yang terdapat dalam sejarah serta menanamkan penghayatan dan kemauan yang kuat untuk berakhlak mulia berdasarkan cermatan atas fakta yang ada.
(5)  Bahasa Arab
Mata pelajaran ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan siswa berkomunikasi dalam Bahasa Arab tersebut, dalam bentuk lisan dan tulis, memanfaatkan Bahasa Arab untuk menjadi alas utama belajar khususnya dalam mengkaji sumber-sumber ajaran Islam dan mengembangkan pemahaman tentang saling keterkaitan antar bahasa dan budaya serta memperluas cakrawala budaya.
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Arab meliputi
1.    Kemampuan berkomunikasi yang meliputi :
-          Mendengarkan (istina’)
-          Berbicara (kalam)
-          Membaca (qiro'ah)
-          Menulis (kitabah)
2.    Kemampuan gramatika (nahwu dan sorof)
(6)  Praktek Ibadah
Mata pelajaran ini bertujuan untuk melaksanakan ibadah secara langsung sehingga anak dapat mengerjakan apa yang dipraktekkan dalam ibadah. Meliputi praktek sholat baik fardhu maupun sunat, zakat, puasa, haji dan lain-lain.
2.    Muatan Lokal dan Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat siswa sesuai dengan kondisi Diniyah.
Bentuk kegiatan pengembangan diri di Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman meliputi:
1)    Kaligrafi
Tujuan :
-          Memperkenalkan dan memahami ayat-ayat al-Qur’an melalui seni Islam.
-          Melatih menulis indah dan sesuai kaidah penulisan huruf arab dengan benar.
2)    Khitobah
Tujuan :
-          Melatih kepercayaan diri santri berbicara di depan orang.
-          Terampil membaca, memahami dan mengamalkan al-Qur’an.
-          Menyiapkan penerus juru dakwah di masyarakat.
C.   Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar yang digunakan Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman adalahsistem paket sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum yaitu :
Kelas
Satu Jam Pembelajaran Tatap Muka/menit
Jumlah Jam pembelajaran Per-Minggu
Minggu efektif Per Tahun Ajaran
Waktu Pembelajaran/Jam Per Tahun
1
30
18
23
960
2
35
18
23
960
3
35
18
23
960
4
35
18
23
960
Athfal
30
15
23
960

D.   Ketuntasan Belajar
Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) Belajar adalah tingkat pencapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran oleh siswa per mata pelajaran. Penentuan kriteria ketuntasan minimal belajar ini ditetapkan dengan. memperhatikan :
1.    Tingkat esensial (kepentingan) pencapaian standar kompetensi yang harus dicapai oleh siswa.
2.    Tingkat kompleksitas (kesulitan dan kerumitan) setiap indicator pencapaian kompetens dasar yang harus dicapai oleh siswa.
3.    Tingkat kemampuan (intake) rata-rata siswa di madrasah.
4.    Ketersediaan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran.
Kriteria Ketuntasan Minimal per mata pelajaran adalah sebagai berikut:
No.
Komponen
KKM
KELAS
ATHFAL
I
II
III
IV
A.
Mata pelajaran






1. Al-Qur’an Hadis
72
72
72
72
72

2. Akidah Akhlak
75
75
75
75
75

3. Fiqih
70
70
70
70
70

4. SKI / Tarikh
-
72
72
72
72

5. Bahasa Arab
65
65
65
65
65

6. Praktek Ibadah
75
75
75
75
75
B.
Muatan Lokal






1. Hafalan Surat Pendek & Ayat Pilihan
70
70
70
70
70

2. Imla’/Tahsinul Khot
-
70
70
-
-

3. BCM
70
-
-
-
-
C.
Pengembangan Diri






1. Khitobah
-
-
-
C
C

2. Kaligrafi
-
-
C
C
C
Siswa yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimal harus mengikuti perbaikan(remedial), sampai mencapai ketuntasan kompetensi yang dipersyaratkan.
E.    Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran. Kenaikan kelas dipertimbangkan berdasarkan nilai raport semester ke-2.
Seorang santri dapat naik kelas dengan kriteria aturan sebagai berikut:
1.    Santri harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran sesuai dengan jenjang kelas yang ditempuhnya.
2.    Santri dinyatakan tidak naik kelas apabila yang bersangkutan tidak mencapai kriteria ketuntasan minimal lebih dari 2 (dua) mata pelajaran, dan nilai minimal 60.
3.    Nilai kegiatan pengembangan diri minimal C (cukup).
4.    Nilai kepribadian minimal B (baik).
5.    Jumlah ketidakhadiran tanpa keterangan maksimal 15%.
F.    Kelulusan
Berdasarkan PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan hasil rapat Komite Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman maka, peserta didik dinyatakan lulus Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman apabila telah memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1.    Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2.    Memperoleh nilaiminimal B (baik) pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran, kelompok 6 mata pelajaran Agama, 2 muatan lokal dan 1 pengembangan diri.
3.    Lulus ujian akhir madrasah diniyah (nilai minimal 5,00 dan nilai rata-rata 6,00).



BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah penanggalan atau jadwal waktu kegiatan yang terkait dengan kegiatan pendidikan di sekolah selama 1 tahun. Diawali dengan awal kegiatan sekolah dan diakhiri dengan kenaikan kelas atau kelulusan dari hasil ujian akhir. Karena itu, dalam kalender pendidikan terdapat pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik dan sekolah selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Beberapa hal berkaitan kalender pendidikan dipaparkan berikut
1.    Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman.
2.    Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman.
3.    Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran, termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
4.    Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakannya kegiatan pembelajaran pada Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman. Waktu libur dapat berbentak jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum, termasuk hari besar nasional dan hari libur khusus.
Berdasarkan berbagai peraturan di atas, alokasi waktu minggu efektif pelajar, waktu libur dan kegiatan lainnya di Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman secara lengkap tergambar dalam kalender pendidikan Diniyah Takmiliyah Ash-Shaleh Saman. (Terlampir)




BAB V
JADWAL PELAJARAN


Terlampir